KSAD Jenguk Prajurit yang Lumpuh Disengat Tawon Ndas, Begini Kondisinya

Baca Juga

Komando Bhayangkara - Prajurit Armed Kostrad TNI Angkatan Darat (AD), Kopral Kepala (Kopka) Ade Casmita, kini dapat menekuk kedua kakinya. Sebelumnya, Kopka Ade Casmita tak mampu menggerakkan kaki-kakinya lantaran lumpuh setelah disengat 8 tawon ndas saat bertugas. Kondisi Kopka Ade Casmita membaik usai diobati di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat (Jakpus).

Dari tayangan Youtube TNI AD, yang dilihat detikcom pada Selasa (30/3/2021), nampak Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa menjenguk Kopka Ade Casmita bersama tim dokter di kamar rawat inap RSPAD. Jenderal Andika ikut memantau perkembangan kesehatan Kopka Ade Casmita.

"Siap Bapak. (Kaki Kopka Ade Casmita) sudah bisa ngelipet sendiri, jadi narik (kaki) dia kadang," jelas istri Kopka Ade Casmita, Rita kepada Jenderal Andika.

Kopka Ade, sambil terbaring di tempat tidur pasien, lalu menggerakkan kakinya. Jenderal Andika lalu berpesan kepada Kopka Ade Casmita untuk selalu senang. Dia kemudian menengok ke arah anak laki-laki Kopka Ade Casmita, Andre.

"Lalu Andre nanti siapa tahu bisa buat bangga orang tua. Pak Ade kan mau datang kalau dia dilantik (sebagai prajurit TNI) kan?" tanya Jenderal Andika kepada Kopka Ade yang kemudian menangis.

Jenderal Andika berharap Andre dapat menjadi prajurit TNI AD, agar dapat meneruskan pengabdian Kopka Ade Casmita yang terhenti karena sakit yang dideritanya. "Semoga dilantik Andre ya. Meneruskan pengabdian Pak Ade, ayahnya ya," sambung Jenderal Andika.

Jenderal Andika kemudian meminta Kopka Ade mengikuti rangkaian fisioterapi. Jenderal Andika menyebut Kopka Ade Casmita harus sembuh agar dapat berjalan gagah saat pelantikan anaknya sebagai prajurit TNI nanti, jika dinyatakan lulus seleksi.

"Jadi semangat. Setiap hari fisioterapi yang dilakukan dokter, 'Harus bisa, harus bisa, harus bisa, harus bisa. Saya mau jalan saat pelantikannya Andre'," ucap Jenderal Andika.

Jenderal Andika juga meminta Andre mempersiapkan diri untuk seleksi masuk prajurit TNI AD. "Andre latihan setiap hari. Bawa sepatu kan? Bawa sepatu olahraga? Mana coba lihat?" kata Jenderal Andika kepada Andre.

Sepasang sepatu olahraga ditunjukkan Andre kepada Jenderal Andika. "Latihannya apa saja ini?" tanya Jenderal Andika lagi.

"Lari, pull up, sit up," jawa Andre.

KSAD Jenderal Andika Perkasa Jenguk Kopka Ade Casmita di RSPADFoto: KSAD Jenderal Andika Perkasa mengusap air mata Kopka Ade Casmita di RSPAD (Tangkapan layar YouTube TNI AD)

Sebelumnya diberitakan, Kopka Ade Casmita hanya bisa terbaring di tempat tidur dan duduk di kursi roda. Setelah tak berdaya, Kopka Ade dirawat oleh istri dan ketiga anaknya di Subang, Jawa Barat (Jabar). Mereka bertahan hidup dengan menjual camilan seblak.

"Pulang latihan di Ambal, bawa Armed 10," ujar Kopka Ade dengan terbata-bata saat soal awal mula dirinya sakit kepada Kolonel Arm Anang Krisna, seperti yang dilihat detikcom di akun Youtube resmi TNI AD, Senin (1/3/2021).

Kopka Ade menceritakan, semula dia mendampingi latihan penembakan rudal di Ambal, Kebumen, Jawa Tengah (Jateng). Dia lalu memasang salah satu alat di atas tower komunikasi.

"Berangkat latihan dari Resimen kita, 3 batalion. Bawa astros yang terbaru semua. Latihan penembakan rudal, makanya saya pasang repeater. Begitu pasang repeater, (di ketinggian) 70 meter, tower Telkom itu," cerita Ade.

Saat itu dia melihat sarang tawon ketika hendak berpihak di atas tower. Dia pun berinisiatif menjatuhkan sarang tawon agar dia aman berada di atas tower.

"Begitu sampai atas, di pijakan itu ada tawon ndas, tawon ndas yang besar itu. Saya pikir kalau (sarang tawon ndas) nggak saya jatuhin, saya jatuh sendiri nanti. Makanya saya pegang sarangnya itu, saya jatuhin," sambung dia.

Setelah menjatuhkan sarang tawon ndas tersebut, seingat Ade, ada 8 ekor tawon ndas menyerangnya. "Tahu-tahu (tawon ndas) ngeroyok, ada sekitar 8 ekor lah. Entupan (sengatan) itu di kepala, badan," ucap dia.

Meski disengat 8 ekor tawon ndas, Ade masih berupaya turun dari tower dengan selamat. Setelah itu, Kopka Ade merasa tak enak badan.

"Sebenarnya sudah nggak fit, cuma dia memaksakan karena tugas. Karena posisi Bapak (Kopka Ade) nggak bisa gantiin lagi sama orang," timpal Rita.

"Mau saya bawa ke Kesdim, 'Ayo kita berobat', karena badannya sudah nggak enak. 'Ah nggak ah, nanti aja' (Rita menirukan omongan Kopka Ade kala itu). Tahunya bangun tidur sudah nggak bisa apa-apa, Bapak. Dia (Kopka Ade) teriak-teriak, 'Kok saya nggak bisa (gerak)'," imbuh Rita. (MKB/DETIK)

Foto : KSAD Jenderal Andika Perkasa Jenguk Kopka Ade Casmita di RSPAD (Tangkapan layar YouTube TNI AD)