Kapolres Tegal Melalui Kasi Humas Ipda Untung Heru melakukan Pengecekan Guna Pencegahan penyakit PMK

Komando Bhayangkara, Polres Tegal – Jajaran Bhabinkamtibas Polres Tegal melakukan pengecekan peternakan sapi di desa binaanya. Hal tersebut dilakukan dalam rangka mencegah wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi yang saat ini sedang merambah ribuan sapi di Wilayah Jawa Timur.

Seperti yang disampaikan oleh Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol Dedy Prasetyo yang menyebutkan bahwa untuk mencegah penyebara penyakit yang bisa menular ke manusia itu, perlu dilakukan pantauan peternak sapi. Bahkan, sempat dipikirkan lockdown pada temuan kasus PMK disuatu wilayah.

Seperti halnya Kapolsek dan Bhabinkamtibas Dukuhturi Polres Tegal yang hari ini Kamis 12 Mei 2022 memantau dan mengecek kesehatan ternak sapi Susu Abadi di Desa Pepedan Kecamatan Dukuhturi Kabupaten Tegal bersama dengan Dinas Peternakan Kabupaten Tegal.

Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafaat melalui Kasi Humas Ipda Untung Heru menyebutkan, berdasarkan keterangan dari salah satu petenak sapi Umar Kholid yang dipantau secara langsung dilapangan, tidak adanya temuan sapi yang sakit.

“Ada 6 sapi yang dicek, namun semua pada semua dan tidak ada penyakit kuku dan Mulut (PKM),” jelasnya.

Selain itu, Ipda Untung juga menyebutkan bahwa Bhabinkamtibmas Polsek Pangkah Polres Tegal juga melakukan pengecekan Peternakan Sapi Miliki Tanuri Desa Curug Kabupaten Tegal.

“Ada 14 ekor sapi lokal yang dicek, namun belum ada tanda gelaja sakit atau sapi tersebut dalam keadaan sehat dan kandangnya bersih dan terawat,” terangnya.

Ipda Untung Heru juga mengimbau kepada peternak sapi untuk selalu menjaga kebersihan kandangnya agar hewan ternak tersebut tidak mudah terkena wabah penyakit.

"Bila menemukan tanda-tanda atau gejala di mulut dan kuku pada sapi, segera melaporkan ke mantri hewan terdekat atau dinas peternakan, untuk dilakukan pemeriksaan supaya cepat penanganannya," ungkapnya. (red MKB)