Evakuasi Nenek tercebur Sumur Di Bantarbolang Pemalang Terkendala Peralatan Dan Panggil BASARNAS PROPINSI

Komando Bhayangkara - Pemalang, Evakuasi Seorang nenek warga Dukuhlumpang RT. 10 RW. 06 Desa Bantarbolang, Kecamatan Bantarbolang, Pemalang tewas tercebur sumur di rumahnya, evakuasi terkendala peralatan di BPBD Kabupaten Pemalang, BASARNAS Propinsi membantunya.

Adapun Kronologi sebagai berikut:

Pada hari Kamis tanggal 23 Juni 2022 sekira pukul 22.00 wib, Berawal kejadian Korban Kaswiyah (64) berteriak teriak kesakitan akibat penyakit gatal dan sesak nafas yang di alami selama bertahun tahun, Suwandi (43) mendengar teriakan Korban kemudian menelpon Slamet (41) anak kandung Korban alamat Desa Pedagung Kec.Bantarbolang. Selanjutnya Suwandi memberi kabar kepada Slamet untuk pulang ke rumah orang tuanya karena Korban sedang sakit, setelah beberapa saat kemudian Slamet datang ke rumah dan melihat Kadi (70) sedang membersihkan kotoran Korban di depan rumah, dikarenakan Korban buang kotoran di atas tempat tidur, kemudian sekitar pukul 22.30 wib Suwandi dan Slamet mendengar suara seperti ada sesuatu yang terjatuh ke dalam air, selanjutnya Kadi dan Suwandi masuk kedalam rumah dan mencari Korban yang sudah tidak berada diatas tempat tidurnya. Kemudian Kadi dan Slamet mencari Korban ke kamar mandi tetapi tidak ditemukan, Slamet mencarinya di sekitar sumur dan melihat ke dalam sumur, bahwa benar melihat Korban sudah terjatuh ke dalam sumur. Selanjutnya Slamet memberi tahu kepada warga bahwa Korban Kaswiyah (65) terjatuh ke dalam sumur, kemudian Slamet dan kepala RW bergegas melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bantarbolang.

Kapolsek Bantarbolang AKP Wahyudi Wibowo dan anggota beserta petugas medis Puskesmas Bantarbolang menuju lokasi dan menghubungi instansi terkait.

Namun dikarenakan BPBD Kabupaten Pemalang, Resque Pemalang, Damkar, tidak memungkinkan untuk mengevakuasi korban dari dasar sumur dikarenakan peralatan yang tidak memadai sehingga BPBD Kabupaten Pemalang menghubungi TIM BASARNAS Provinsi yang berada di Semarang.

Pihaknya (BASARNAS Pripinsi) menerima laporan dari Potensi SAR Kabupaten Pemalang pada Jumat (24/6/2022) sekitar pukul 06.00 WIB, pada pukul 09.00 wib kita dilakukan evakuasi oleh TIM BASARNAS Jawa Tengah dengan menggunakan peralatan yang memadai untuk mengevakuasi Korban dari dasar sumur tersebut yang sudah meninggal.

Kondisi sumur di dalam rumah, diterangkan oleh Tim Sar memiliki kedalaman kurang lebih 20 meter, berdiameter 1 meter.

Keluarga korban menyatakan menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menolak untuk di lakukan autopsi dan keluarga menyatakan bahwa korban mengalami Depresi akibat penyakit menahun yang di alami korban.(sumber:Polsek Bantarbolang). (bdn MKB)