Dinas Lingkungan Hidup Pemalang Sosialisasikan Qur'ban Asyik Tanpa Sampah Plastik

Komando Bhayangkara, Pemalang - Upaya menjaga kelestarian lingkungan harus dimulai dari hal-hal kecil oleh tiap individu, antara lain dengan mengurangi sampah plastik diganti dengan organik.

Dinas Lingkungan Hidup telah menggaungkan mengenai menjaga kebersihan lingkungan dari sampah plastik, Go Green berarti mengubah gaya hidup menjadi lebih atau ramah lingkungan, mengubah gaya hidup kita dapat mengurangi tingkat polusi dan sampah yang kita buang.

Dampak sampah kantong plastik terhadap lingkungan antara lain ;

• Sampah plastik yang di buang akan menimbulkan tumpukan sampah plastik di TPA dan dapat mencemari lingkungan,

• Sampah plastik yang dibuang ke badan air dapat menghambat laju air dan menyebabkan kebanjiran

• Sampah plastik dapat terurai menjadi mikroplastik yang berpotensi membahayakan kesehatan

• Sampah plastik yang terbuang ke sungai akan mencemari dan berakhir ke lautan

Raharjo, S.IP., M.AP., selaku Kepala Dinas Lingkungan Kabupaten Pemalang saat dihubungi awak media Mengatakan , Mari bersama - sama kita menjaga lingkungan kita supaya bersih dan bebas dari sampah terutama palstik.

Di katakan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pemalang menuturkan,

"Karena itu menjelang Idul Adha nanti, Pemerintah Kabupaten Pemalang Melalui Dinas Lingkungan Hidup mengajak semua warga masyarakat Kabupaten Pemalang, saat Idul Adha nanti wadah atau tempat daging supaya memakai Besek yang terbuat dari bambu ".

"Hal ini tentu upaya pengurangan sampah plastik dan ini akan menjadi kampanye yang harus sering di sampaikan kepada masyarakat, karena waktu terurainya plastik itu hampir sekitar 100 tahun ", jelasnya

Pemerintah Kabupaten Pemalang melalui Dinas Lingkungan Hidup Pemalang, saat ini sedang mengkaji lewat bagian hukum peraturan Bupati, tentang pengurangan penggunaan plastik. Imbuh Kadinas DLH Pemalang.

Dalam hal ini terutama yang mengawali adalah toko - toko modern dulu, dengan penggunaan Besek (Ceting Bambu) ini merupakan peran aktif Pemerintah Daerah Kabupaten Pemalang untuk mengangkat para pengrajin bambu ", pungkasnya. (As/Tim WPSP)(bdn MKB)