Breaking News

Strategi Terarah Dongkrak IPM, Pemkab Pemalang Gelar Rakor dengan Bappeda dan Akademisi


Komando Bhayangkara, Pemerintah Kabupaten Pemalang menggelar rapat koordinasi strategis untuk memperkuat upaya peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Rapat ini bertujuan untuk menyelaraskan program dan kegiatan lintas sektor agar lebih efektif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Pemalang. Diharapkan, dengan strategi yang lebih terarah, IPM Kabupaten Pemalang dapat meningkat signifikan dalam beberapa tahun mendatang. Selasa (02/09/2025)

Rapat koordinasi penguatan strategis peningkatan IPM Kabupaten Pemalang berlangsung hari ini dengan Narasumber, Bappeda Provinsi Jawa Tengah, Badan Pusat Statistik Kabupaten Pemalang, Dosen Universitas Muhammadiyah Kudus dan dihadiri oleh Bupati Pemalang Anom Widyantoro, Wakil Bupati Pemalang Nurcholes, S.E, Sekretaris Daerah, Para Asisten, Para Staf Ahli, Ketua TP PKK, Kepala OPD se Kabupaten Pemalang, Ketua Simongklang, Perwakilan Kades, Penggiat Ekonomi dan Sosial, Ketua PKBM dan Akademisi.

Rapat Koordinasi ini bertujuan: Menganalisis  situasi untuk strategi peningkatan IPM Pemalang, Sinergitas peningkatan IPM Pemalang dan Komitmen publik untuk IPM terintegrasi dengan Kesimpulan Pemalang menghadapi masalah kemiskinan (14,92%) dan pengangguran (6,63%). IPM 2024 mencapai 68,65 (kategori sedang), naik 0,57 poin dari 2023.  (UHH) capaiannya sebesar 74,23 Sedangkan Dimensi Pengetahuan yang digambarkan oleh dua indikator yaitu Rata - Rata Lama Sekolah (RLS) capainnya sebesar 6,56 dan Harapan Lama Sekolah (HLS) capaiannya sebesar 12,02 Dimensi standar hidup layak diukur melalui indikator pengeluaran perkapita dengan capaian sebesar Rp 10.017.000,- serta permasalahan-permasalahan lain yang perlu menjadi perhatian semua pihak, Indikator umur harapan hidup perlu diperhatikan.

Program dan Kegiatan yang Sudah Dilaksanakan:

1. Kesehatan: Pembangunan RS Randudongkal, UHC, ILP, optimalisasi posyandu (5 siklus kehidupan), konvergensi stunting, penanganan penyakit menular dan tidak menular.

2. Pendidikan: Penanganan ATS (Njuh Sekolah Maning, Satu Guru Mengentaskan Satu ATS), seragam siswa miskin, beasiswa, pemenuhan ruang kelas, pemerataan tenaga pendidik, pemenuhan sarpras PAUD, SD, SMP, serta kesetaraan.

3. Perekonomian: Mendatangkan investor, hilirisasi perusahaan, pelatihan tenaga kerja variatif, peningkatan pemberdayaan masyarakat, dan program UMKM.


Rumusan Program dan Kegiatan 5 Tahun Kedepan (2025-2029):

Visi Pemalang Bercahaya (Bersih, Cakap, Handal, Mulya) dengan Misi RHAPSODI. 12 Program Unggulan Bupati:

1. Seragam sekolah dan LKS gratis

2. Jalan halus merata

3. Revitalisasi air bersih

4. Padat karya

5. Bantuan modal UMKM

6. WiFi gratis tiap desa

7. Satu ambulance satu desa

8. Bibit unggul dan pupuk murah

9. Bantuan operasional pesantren

10. Insentif guru pengganti, TPQ, Madin, Marbot

11. Santunan kematian Rp 3.000.000

12. Pembukaan Pintu Tol Sewaka

Program nasional seperti Makan Bergizi Gratis, Cek Kesehatan Gratis, Pendirian Sekolah Rakyat, dan Sekolah Garuda akan memantapkan peningkatan IPM.

Bupati Pemalang Anom Widiyantoro menegaskan pentingnya sinergitas lintas sektor dalam meningkatkan IPM.

“Rakor ini bertujuan menganalisis situasi, menyamakan persepsi, serta membangun komitmen publik agar peningkatan IPM dapat dilakukan secara terintegrasi,” tegasnya.

Dalam rapat tersebut, Pemerintah Kabupaten Pemalang serius berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan strategi peningkatan IPM. Rumusan  langkah-langkah konkret yang akan berdampak positif pada peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan ekonomi masyarakat Pemalang. Dengan IPM yang lebih tinggi, diharapkan Kabupaten Pemalang dapat menjadi daerah yang lebih maju dan sejahtera. (bdn)

Strategi Terarah Dongkrak IPM, Pemkab Pemalang Gelar Rakor dengan Bappeda dan Akademisi Strategi Terarah Dongkrak IPM, Pemkab Pemalang Gelar Rakor dengan Bappeda dan Akademisi Reviewed by Admin Pemalang on Rating: 5

Tidak ada komentar