Pelantikan Dwi Santoso sebagai Sekretaris Desa Pesantren di Kecamatan Ulujami

Baca Juga

Komando Bhayangkara, Pesantren, Ulujami – Dwi Santoso resmi dilantik sebagai Sekretaris Desa Pesantren, Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang, pada Rabu, 8 Oktober 2025. 

Pelantikan dilakukan oleh Penjabat Kepala Desa (Pj Kades) Pesantren, Rudi Hartono, di balai desa setempat. Dwi menggantikan posisi almarhum Agus Salim yang meninggal dunia beberapa bulan lalu.

Sebelum dilantik sebagai Sekdes, Dwi Santoso menjabat sebagai Kepala Urusan (Kaur) Perencanaan. Pelantikan ini dihadiri oleh Camat Ulujami, Muhibin; Kapolsek Ulujami, Kompol Teguh Hadi Santoso; Danramil 05 Ulujami, Kapten CBA Supardi; serta unsur lembaga desa dan masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Pj Kades Pesantren, Rudi Hartono, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada almarhum Agus Salim atas pengabdiannya kepada masyarakat. “Kami sampaikan yang pertama, apresiasi yang setinggi-tingginya kepada almarhum yang sudah mengabdi kepada masyarakat Desa Pesantren. Semoga amal ibadah beliau diterima Allah SWT,” ujar Rudi.

Rudi juga mengucapkan selamat kepada Dwi Santoso atas jabatan barunya sebagai Sekdes dan berharap agar ia dapat segera beradaptasi dengan tugasnya. “Saya berharap Dwi Santoso dapat menyelesaikan beberapa pekerjaan yang selama ini belum terselesaikan, baik di Pemerintahan maupun yang berhubungan dengan masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, Camat Ulujami, Muhibin, berharap Sekdes yang baru dilantik mampu melaksanakan tugasnya dengan baik, termasuk sebagai verifikator semua kegiatan Pemerintah Desa dan mengkoordinasikan semua kepala seksi (Kasi). “Yang pasti, sekdes ini mempunyai fungsi yang sebenarnya berat, sebagai verifikator semua kegiatan dan mampu melakukan pengkoordinasian semua kepala seksi. Saya yakin mas Dwi Santoso mampu,” ungkap Muhibin setelah pelantikan.

Dengan dilantiknya Dwi Santoso, Camat Muhibin optimis bahwa tata kelola Pemerintah Desa Pesantren akan menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya, apalagi menjelang pemilihan kepala desa pada tahun 2026. “Butuh pengkoordinasian serta pengawalan yang ketat,” pungkasnya.

Pelantikan Dwi Santoso diharapkan dapat membawa perubahan yang positif bagi Desa Pesantren dan masyarakatnya. (bdn)