Breaking News

Gebyar UMKM Dan Kebudayaan Desa Sikasur, Rajut Kebudayaan Lokal Bersama Menuju Kemajuan.

 
Komando Bhayangkara, Pemalang Sikasur -- Dalam rangka Menyambut Hari  UMKM Nasional, serta menyambut Hari Ulang Tahun Rebubik Indonesia yang ke-78, Pemerintah Desa Sikasur bekerja sama dengan Mahasiswa KKN Universitas Muhamadiyah purwokerto, dan Universitas Islam Negeri (UIN) Pekalongan, menggelar acara Gebyar UMKM dan Kebudayaan dengan tema, "Rajut kebudayaan lokal bersama Rangkul UMKM Menuju Kemajuan" sebagai upaya untuk mempromosikan kebudayaan lokal dan mendukung perkembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di daerah tersebut. Acara diadakan pada Sabtu (12/8/2023) di halaman Balai Desa Sikasur, Kecamatan Belik.

Bersama Kepala Desa Sikasur turut hadir Kabid kebudayaan dinas pendidikan, kabupaten Pemalang, Perwakilan Disperindag kabupaten Pemalang, Ketua BPD Desa Sikasur, Dosen Pembimbing, mahasiswa KKN, Tokoh masyarakat, tokoh pemuda, pengiat budaya, para pelaku UMKM yang ada di Desa Sikasur dan sekitarnya, serta warga Desa Sikasur yang ikut dalam acara untuk menikmati dan mempromosikan kebudayaan lokal mereka.

Ada beberapa acara kebudayaan yang  tersaji seperti pementasan kesenian Calung, Sintren, Kuda Kepang/lumping, Lintang Kemukus, serta beberapa hiburan yang lainya. Warga pun antusias menyaksikan pertunjukan seni lokal yang tidak hanya menghibur, tapi juga memperkenalkan kebudayaan lokal kepada pengunjung. Para pelaku UMKM juga membuka lapaknya dengan menawarkan berbagai produk yang berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat.

Menurut Kepala Desa Sikasur, Kursin S,Pd, mengungkapkan bahwa acara ini menjadi ajang untuk promosi UMKM dan mengembangkan potensi budaya lokal yang ada di desa mereka. Ia juga berharap acara ini dapat mendorong para pelaku UMKM untuk terus memperbaiki kualitas produk dan memasarkan produk mereka secara lebih luas.

"Acara ini terselenggara atas inisiasi dari Adik-Adik mahasiswa KKN yang bekerja sama dengan pemerintah Desa Sikasur. Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Rebubik Indonesia yang ke-78, Melalui acara ini kami berharap, para pelaku UMKM di Desa Sikasur dapat meningkatkan kualitas produknya agar bisa bersaing  di tingkat nasional. Kami akan mendukung mereka untuk terus mengembangkan usahanya dan mencapai puncak kesuksesan," ujarnya.

Acara Gebyar UMKM dan Kebudayaan di Desa Sikasur dipastikan akan dilakukan secara rutin, demi mendukung perkembangan UMKM dan kebudayaan lokal. Dan kegiatan seperti ini diharapkan dapat menciptakan kesejahteraan dan kemajuan bagi masyarakat Desa Sikasur.

Pada akhir sambutanya kepala Desa berprestasi yang sukses membangun Desa dan membawa Desa Sikasur menjadi pemenang Desa wisata tingkat kabupaten, mengutip kata kata dari presiden Rebubik Indonesia yang pertama Ir Sukarno.

“Kalau jadi hindu jangan jadi orang India, kalau jadi orang islam jangan jadi orang Arab, kalau kristen jangan jadi orang yahudi, tetaplah jadi orang nusantara dengan adat-budaya nusantara yang kaya raya ini”.ucapnya dengan lantang dan tegas.

Sementara menurut Kabid Kebudayaan Sukarso S,Pd, MPd, Kami merasa Bangga atas dilaksanakannya Gebyar UMKM dan budaya di Desa Sikasur,  menurutnya desa Sikasur masih menjaga budaya terkait kesenian tradisional. 

"Saya sangat bangga dengan apa yang sedang dilaksanakan pada hari ini,  karena Desa Sikasur termasuk tiga besar desa wisata, di Kabupaten Pemalang, seperti Desa Pengarit,  Desa Nyalembeng, dan desa Sikasur ini.  Banyak yang perlu di gali terkait kesenian, yang saya rasa perlu layak untuk di Promosikan di luar daerah. Seperti, Calung, sintren, kuda kepang dan masih banyak lagi, yang kesenian ini sudah tidak di temukan di daerah lain, tetapi desa Sikasur masih menjaga dengan baik bahkan pemerintah desa, mendukung dan mepasilitasi dengan menyiapkan alat tradisional seperti gamelan dengan tujuan agar warga masyarakat bisa belajar dan terus melestarikan kebudayaan warisan nenek moyang kita", ungkap Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan Kabupaten Pemalang, Sukarso. 

Desa Sikasur sendiri terletak di wilayah Pemalang selatan tepatnya di kecamatan Belik. Ada dua wisata yang menjadi unggulan seperti, Telaga Silating Dan Curug Bengkawah  yang menjadi wisata Unggulan di kabupaten Pemalang, serta meraih prestasi  dengan katagori, wisata Desa terbaik, mengalahkan 223 Desa Dan Kelurahan, yang ada Di Kabupaten Pemalang. (Iwn/bdnMKB) 
Gebyar UMKM Dan Kebudayaan Desa Sikasur, Rajut Kebudayaan Lokal Bersama Menuju Kemajuan. Gebyar UMKM Dan Kebudayaan Desa Sikasur, Rajut Kebudayaan Lokal Bersama Menuju Kemajuan. Reviewed by Admin Pemalang on Rating: 5

Tidak ada komentar