Satgas Kodim YR 408/Sbh Bantu Penyaluran Air Dari Mata Air Ke Perkampungan

Komando Bhayangkara - Penyaluran air dari mata air ke kampung Wuloni Distrik Ilaga Kab. Puncak telah berhasil disalurkan ke pemukiman warga dan dapat digunakan oleh masyarakat Kampung Wuloni,

“Pada umumnya masyarakat Distrik Ilaga Kab. Puncak Papua terkendala dengan air bersih khususnya di Kampung Wuloni.

Pada bulan September 2021 Pos TNI yaitu Satgas Kodim dari Satuan Yonif Raider 408/Sbh melaksanakan tugas di Kampung Wuloni dan menempati Kantor Kampung Wuloni sebagai Pos TNI yang bersifat sementara kemudian di Kampung tersebut masih bergantung dengan air tadah hujan hingga akhirnya Pos TNI dari Satgas Yonif Raider 408/Sbh mencari sumber air di Kampung Alome yang berjarak 450 meter dari Pos TNI dan melihat potensi dari sumber air tersebut bisa untuk memenuhi kebutuhan air untuk masyarakat”

Satgas Yonif Raider 408/Sbh yang dikomandoi oleh Letkol Inf Ade Afri Verdaniex menyampaikan agar anggota selalu ada di tengah- tengah masyarakat dan berbuat untuk masyarakat walaupun menjelang purna tugas sekalipun, hal ini di lakukan oleh seluruh jajaran Pos dari Satgas Yonif Raider 408/Sbh khususnya Pos Ramil Wuloni, Pungkas Ade.Rabu 25/05/2022

Kemudian Danpos Lettu Inf Soleh Arifin membuat rencana untuk membuat saluran air dari sumber mata air yang bisa untuk kebutuhan masyarakat dan Pos Tni, setelah melaksanakan kordinasi dengan tokoh masyarakat Kampung setempat kemudian disambut baik oleh masyarakat Kampung Wuloni dan segera dikerjakan oleh anggota Tni bersama dengan masyarakat hingga akhirnya saluran air bisa sampai dan dapat digunakan oleh masyarakat Kampung Wuloni untuk memenuhi kebutuhan sehari-sehari,”

“hal itu juga disampaikan oleh salah satu tokoh masyarakat Kampung Wuloni yaitu Bapak John Wanimbo menyampaikan "Terimakasih atas kepedulian dari TNI khususnya dari anggota Yonif Raider 408/Sbh yang telah membantu masyarakat untuk mengalirkan air bersih ke pemukiman warga hingga bisa digunakan warga karena sebelumnya warga kampung Wuloni sudah lama kesulitan air bersih" (Bondan MKB/penYR 408/Sbh)