Seminggu Sebelum Pembunuhan, Istri Sambo Berikan Uang 5 Juta dan Dompet Merk Pedro ke Brigadir J

Baca Juga

Pengacara Keluarga Brigadir Novriansyah Joshua Hutabarat alias Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengakui kebaikan keluarga Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Bahkan, keduanya sudah dianggap sebagai orangtua oleh Brigadir Joshua dan adiknya.

"Kita bukannya tidak berperikemanusiaan, tapi sudah menawarkan perikemanusiaan itu kepada Ibu Putri Candrawathi," ucap Kamaruddin kepada wartawan, Sabtu (20/8/2022).

Kamaruddin membenarkan kalau  selama ini ia dengar antara korban dan Putri Candrawathi sangat baik dan sudah dianggap ibu oleh almarhum.

Tetapi dengan perannya yang terus berpura-pura mengikuti rancangan dari staf ahli Kapolri jadi seolah-olah dia dilecehkan, seolah-olah mengalami tindak pelecehan seksual, padahal penulis skenarionya sudah mundur dari jabatannya.

"Staf ahli Kapolri harus juga diselesaikan secara hukum karena negara ini negara hukum," kata Kamaruddin.

Kamaruddin mengungkapkan,  awalnya ia mengaku berat menerima surat kuasa dari Samuel Hutabarat, ayah Brigadir Joshua.

Pasalnya, kata Kamaruddin, Ibu Putri ini orang baik dulunya. 

"Karena anak-anaknya (Samuel) selalu bercerita kalau Ibu Putri ini orang baik dan Ferdy Sambo orang baik dan sudah dianggap sebagai orang tua sendiri," paparnya.

Dan kepada adiknya juga (adik Brigadir J), Ferdy Sambo dan Putri baik. 

"Terbukti tanggal 1 Juli 2022, dia (ibu Putri) memberikan uang 5 juta rupiah, serta dompet merek Pedro sebagai hadiah dan berjanji ikut mengurus kepindahan adiknya (adik Brigadir J) dari Yanma Polri ke Polda Jambi," tambahnya.

Kamaruddin membuka percakapan  WhatsApp nya setelah mereka merayakan ulang tahun ke 22.

"Perayaannya di Magelang, baca chat-chat WhatsAppnya, mereka baik-baik saja," tambahnya.

Jadi, lanjut Kamaruddin, tidak ada orang yang sudah dilecehkan dan diancam mau dibunuh bersikap sangat ramah, baik kepada almarhum dan adiknya (almarhum Brigadir J).

Karenanya, sambung Kamaruddin, agar Ibu Putri terpisah dari orang-orang jahat di sekitarnya, maka kita harus memisahkan yang baik dan tidak baik.

"Yaitu dengan membuat laporan polisi agar ibu Putri bercerita sebenar benarnya siapa yang mengajarinya berbuat jahat seperti ini," tutup Kamaruddin.

Sumber: poskota

Foto: Kolase Putri Candrawathi dan Brigadir Yosua/Net