PPKM Darurat, 458 Ton Beras dan 15.000 Sembako Disebar ke Warga Banten

Baca Juga

Komando Bhayangkara – Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, melaksanakan kunjungan kerja di wilayah Banten. Kedatangannya langsung disambut oleh Gubernur Banten, Pangdam III Siliwangi, Kapolda Banten dan Danrem 064 Maulana Yusuf, Minggu, 18 Juli 2021.

Pukul 10.30 WIB, rombongan tiba di helipad lapangan Boru Serang Banten dan langsung menuju Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Serang untuk meninjau vaksinasi, sebanyak 4000 dosis vaksin jenis sinovac yang ditargetkan dengan sasaran masyarakat umum serta sebagai vaksinator sebanyak 60 orang antara lain TNI 20 personel, Polri 20 personel dan 20 Dinkes. 

Setelah itu kegiatan dilanjutkan dengan pelepasan pendistribusian bansos serentak kepada masyarakat Banten yang terdampak PPKM darurat. Sebanyak 15.000 paket sembako dan 458 ton beras yang akan di sebar oleh para Bhabinkamtibmas dan Babinsa ke titik titik yang terdampak PPKM darurat. 

Kapolri menyampaikan bahwa sampai saat ini laju pertumbuhan COVID-19 secara nasional masih cukup tinggi sehingga tentunya perlu ada upaya-upaya yang harus dilakukan yaitu pertama yaitu kedisiplinan dalam protokol kesehatan, kedua percepatan vaksinasi massal sehingga masyarakat segera terbentuk herd immunity.

Oleh karena itu mantan Kabareskrim Polri ini mengajak seluruh elemen untuk ikut bergabung baik itu dari relawan, rekan-rekan mahasiswa maupun organisasi kepemudaan yang memiliki kemampuan untuk bergabung menjadi petugas vaksinator.

“Mari kita bersama-sama bersinergi sehingga kegiatan akselerasi vaksninasi dan herd immunity ini bisa dicapai sesuai yang kita harapkan dan tentunya dibutuhkan sinergi bersama,” ucapnya 

Upaya yang ketiga yaitu pelaksanaan kegiatan PPKM darurat. Ia menyadari adanya masyarakat yang terdampak sehingga dirinya memerintahkan kepada jajaran dan dibantu Babinsa untuk mendata dan me-mapping masyarakat yang terdampak PPKM darurat.

“Hari ini akan diluncurkan bantuan sosial kurang lebih 458 ton beras yang 15000 paket yang akan dibagikan kepada masyarakat terdampak, jajaran agar data betul jangan sampai ada masalah terkait bantuan sosial, segera sebar ke titik-titik yang terdampak bila habis segara laporkan untuk dikirim kembali,” kata Kapolri 

Setelah itu, Panglima TNI dan Kapolri berikan bantuan sosial pada warga saat meninjau posko PPKM Mikro di Kelurahan Serang. Bantuan tersebut diberikan Panglima dan Kapolri langsung pada warga secara door to door. Pada kesempatan tersebut, Kapolri sempat berinteraksi dengan salah satu warga. 

"Ibu ini ada bantuan dari pemerintah yang isinya ada bahan kebutuhan pokok dan masker, nanti bila sembakonya habis dan ada anggota polisi yang lewat sampaikan saja nanti akan diberikan lagi, jangan lupa selalu jaga kesehatan dan menggunakan masker ya Bu,” ucap Kapolri 

Selanjutnya Panglima TNI dan Kapolri menuju posko PPKM Mikro untuk melihat proses pelaksanaan PPKM darurat dan ketersediaan obat apakah sudah sampai ke warga yang terpapar  COVID. Dikesempatan tersebut, Kapolri mengimbau meskipun PPKM darurat kegiatan PPKM Mikro harus tetap dilaksanakan dengan kepatuhan protokol kesehatan dan menjaga jarak serta yang utama adalah selalu menggunakan masker.

Kapolri beserta rombongan juga meninjau ketersedian paket obat Isoman dari pemerintah di Kodim 0602/Serang Banten.

“Pak Bhabin dan Pak Babinsa bila nanti ada warga yang tidak menggunakan masker harap diberi imbauan dan diingatkan betapa pentingnya menggunakan masker pada situasi saat ini,” kata Kapolri. (MKB/VIVA)

Foto: Panglima TNI bersama Kapolri melepas bantuan sembako untuk warga terdampak PPKM/dok Polri